Maraknya Jasa Pembuatan Skripsi Semarang


Walaupun sebenarnya ilegal, jasa pembuatan skripsi, tesis, dan disertasi ini ternyata masih marak di Semarang. Ya, jasa penyedia jalan alternatif untuk lulus kuliah ini sangat banyak ditemui di sekitar kampus-kampus Semarang. Bahkan mereka si penyedia jasa ini tak enggan dan sungkan untuk menawarkan jasa mereka ke beberapa mahasiswa secara terang-terangan.

Hasil penelusuran kita, para penyedia jasa skripsi, tesis, dan disertasi ini sebagian besar adalah orang-orang yang sudah menggeluti dunia ini sekitar 10 sampai 15 tahun. Sama halnya dengan SemarangTesis yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun, yaitu sejak tahun 2003 hingga sekarang masih berjalan dan menyediakan jasa pembuatan skripsi.

Berawal dari seorang mahasiswa yang meminta tolong untuk menyusun skripsi kepada SemarangTesis, hingga kini jasa pelayanan ini mulai marak diperbincangkan di kampus-kampus daerah Semarang.

SemarangTesis adalah salah satu penyedia jasa konsultasi dan penyusunan skripsi, tesis, dan disertasi ini sudah 14 tahun menyediakan jasa konsultasi dan penyusunan skripsi, tesis, dan disertasi di dekat kampus Semarang.

“Dari tahun 2003. Jadi ya, sudah 10 tahun lebih lah, kita nerima orderan ngerjain skripsi, tesis, sampai disertasi mahasiswa di Semarang.” Tutur salah satu anggota SemarangTesis.
Mereka mengatakan bahwa awal dari bisnis ini adalah niat menolong seorang mahaiswa yang merupakan salah satu teman dari anggota Semarang Tesis. Dari sinilah, ia merasa bahwa ia sanggup untuk mengerjakan skripsi atau tugas akhir mahasiswa lainnya. Hingga akhirnya ia mencoba untuk memberanikan diri untuk menawarkan dirinya dalam menerima jasa pembuatan, penyusunan, dan konsultasi skripsi ke kampus-kampus di Semarang. Hingga ia pun membuat brosur selebaran sederhana dan disebar ke berbagai tukang foto copy di area kampus-kampus di Semarang.

“Saya bikin brosur foto copy-an. Terus saya sebarkan ke tukang-tukang foto copy daerah kampus-kampus di Semarang. Eh, ternyata banyak yang minat. Akhirnya saya disibukan dengan skripsi-skripsi mahasiswa lain sehari-harinya di kosan saya.” Terangnya.

Awalnya bisnis seperti ini terbilang tidak mudah. Karena ia harus memiliki banyak referensi dan jurnal dari membaca beberapa literatur dan bacaan lainnya agar pengetahuan mereka bertambah. Khususnya di dunia ilmu pengetahuan.

“Setiap hari saya ngetak-ngetik. Tiap hari saya baca buku apa aja. Karena ya, bagaimanapun juga, buat skripsi ya harus pakai sumber yang jelas toh? Walaupun sebenarnya isinya racikan dari beberapa jurnal lainnya.” Tuturnya lagi.

Kini, usahanya berkembang pesat hingga merekrut beberapa anggota yang berkompeten. Di tahun 2010-an, semakin banyak mahasiswa Semarang yang datang mengunjungi tempat mereka untuk meminta bantuan membuat skripsi. “Semakin ke sini semakin banyak yang mau. Kita sih terima-terima aja. Lah wong namanya rejeki nggak boleh ditolak, apalagi saya butuh buat menuhi kebutuhan perut.” Ujarnya.

Biasanya, SemarangTesis menerima orderan 4 sampai 5 mahasiswa Semarang dalam sebulan untuk menyusun skripsi, tesis, dan disertasi. “Sebulan bisa sampai 5 mahasiswa. Tapi kalau sepi biasanya tetep ada aja yang order, ya 1 atau 2 mahasiswa lah.” Tuturnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar